Prodi PIAUD IAIN Madura Jalin Sinergi Akademik dengan Sekolah Tiara Chandra Yogyakarta

• Diposting Oleh Admin Web Prodi PIAUD
• Jumat, 6 Desember 2024
• Dilihat 201 Kali

Yogyakarta, 6 Desember 2024. Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura menggelar kegiatan Perkuliahan Luar Kampus (PLK) di Sekolah Tiara Chandra, Bantul, Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan implementasi langsung dari mata kuliah pengembangan kurikulum, dengan fokus pada aspek-aspek pendidikan anak usia dini, meliputi perencanaan pembelajaran, manajemen parenting, pengelolaan lingkungan belajar, intervensi kesehatan dan gizi, serta pengembangan alat permainan edukatif (APE).

Jamiludin Usman selaku ketua Program Studi menegaskan signifikansi kegiatan ini sebagai wahana transformasi pengetahuan teoritis menjadi pengalaman praktis. "Tujuan utama kami adalah memberikan ruang eksperiensial bagi mahasiswa untuk mengintegrasikan konsep akademik dengan realitas pendidikan di lapangan," ujarnya. Tahapan observasi dilaksanakan dengan mahasiswa dibimbing untuk melakukan pengamatan mendalam di berbagai kelas sekolah.

Proses kegiatan tidak sekadar transfer pengetahuan, melainkan menciptakan ruang dialogis antara mahasiswa, dosen pendamping, dan tenaga pendidik Sekolah Tiara Chandra. Interaksi akademik ini memfasilitasi pertukaran perspektif dan pengembangan kompetensi pedagogis para calon pendidik. Mahasiswa memiliki kesempatan untuk melihat secara langsung praktik pendidikan di lapangan, yang diharapkan dapat memotivasi mereka dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mengajar.

Puncak kegiatan ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Prodi PIAUD IAIN Madura dan Sekolah Tiara Chandra. Kesepakatan ini mengindikasikan komitmen bersama untuk mengembangkan ekosistem pendidikan yang inovatif dan berkelanjutan. Melalui inisiasi ini, Prodi PIAUD IAIN Madura mempertegas posisinya sebagai lembaga pendidikan yang responsif dan proaktif dalam mencetak calon pendidik berkualitas yang siap menghadapi dinamika pendidikan kontemporer.

Kegiatan Perkuliahan Luar Kampus ini diharapkan menjadi model pengembangan pendidikan yang memberikan pengalaman langsung bagi mahasiswa, sekaligus memperkuat jejaring kerja antara perguruan tinggi dan lembaga pendidikan di lapangan. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga mampu mengimplementasikannya dalam konteks nyata pengajaran dan pendidikan anak usia dini. (trq)